Berita Kabupaten dan Kota

256 Peserta Ikuti Lomba Benang Bintik Carnival Show 2019

KUALA KAPUAS – Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Kapuas dibawah kepemimpinan Ketua Ary Egahni Ben Bahat, SH kembali menggelar Kapuas Benang Bintik Carnival Show Tahun 2019, di Aula Kantor Bupati, Senin (22/7/2019) pagi.

Kegiatan yang berlangsung selama 2 hari mulai tanggal 22 – 23 Juli 2019 diikuti sebanyak 256 peserta yang dibuka secara langsung oleh Bupati Kapuas Ir Ben Brahim S Bahat MM, MT didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Kapuas Ny Ary Egahni Ben Bahat, dan dihadiri oleh Wakil Bupati Kapuas H M Nafiah Ibnor, MM beserta isteri, Forkopimda Kabupaten Kapuas masing-masing beserta isteri, Tokoh Wanita Kalteng Tuti Dau, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Lingkup Pemkab Kapuas serta Camat se Kabupaten Kapuas dan para undangan yang hadir.

(Baca Juga : 2 Sekretaris Jabat Plt Kadis dan Plt Kaban )

Bupati Kapuas dalam sambutannya berharap agenda tersebut harus terus berlanjut dan tidak hanya dilaksanakan dilingkup Kabupaten Kapuas saja tetapi ke depan dapat mengundang kabupaten atau daerah tetangga lain seperti Palangka Raya atau Banjarmasin, karena menurutnya kegiatan itu akan berpeluang melebar ke tingkat nasional bahkan internasional, yang tujuannya adalah untuk menjual produk Kabupaten Kapuas itu sendiri.

“Lama-lama ini akan menjadi even yang menarik bagi orang luar termasuk para turis. Kapuas akan maju bila ada sesuatu yang menarik begitu juga dengan yang lain. Saya pun bangga dengan Kapuas dalam segala hal karena sering menjadi yang terbaik, sebagai contoh baru-baru ini kita masuk 6 besar Desa Terbaik Hatinya PKK Tingkat Nasional. Untuk itu harapkan desa ini akan didorong teru apa yang menjadi kekurangannya dan optimis untuk juara satu, begitu pula dalam segala bidang,” terangnya.

Sementara itu, Ketua TP PKK Ary Egahni mengatakan bahwa lomba Benang Bintik merupakan Program TP PKK dengan tujuan bagaimana seluruh warga masyarakat Kabupaten Kapuas dapat menghargai dan mencintai bahkan seiring dengan itu dapat mensosialisasikan karya anak negeri, anak masyarakat di Kabupaten Kapuas dengan mendesai Benang Bintik Khas Kabupaten Kapuas, karena memang menjadi tanggung jawab bersama.

Ia mengungkapkan, arti makna dari Benang Bintik adalah kata “Benang” merupakan kain yang berwarna putih polos, kemudian “Bintik” berarti motif yang diletakkan diatas benang, sehingga dalam filosofi masyarakat dayak khususnya Dayak Ngaju yaitu makna Benang Bintik juga berupa doa, harapan dan bagaimana filosifi hidup masyarakat dayak.

“Ketika saya menjadi Ketua TP PKK dan otomatis Ketua Dekranasda, saya semakin terasah untuk bagaimana diri sendiri mencintai sepenuh hati setelah itu mensosialisasikan serta menggelorakkan gerakan untuk mencintai Benang Bintik Kapuas. Kita patut berbangga bahwa Benang Bintik Kapuas tidak hanya mendunia di Kalimantan Tengah bahkan dikenal se Indonesia,” tuturnya.

Untuk itu, ia beharap Lomba Benang Bintik Carnival Show bukan hanya kegiatan ceremonial biasa tetapi sebagai satu jiwa dan pengharapan bersama bagaimana Batik Kapuas bisa mendunia.

Ditempat yang sama, menurut laporan Ketua Panitia Pelaksana Agusthe Andres Nuah yaitu untuk lomba yang dipertandingkan adalah Busana Benang Bintik Batik Kapuas tingkat SD/PAUD, SD, SMP, SMA, OPD, DWP, GOW dan Umum, dengan berbagai tema diantara Busana Casual, Busana Pesta, Busana Resmi, Big Size 70 Kg Busana Pesta, Ibu Hamil (Bumil 6 Bulan Keatas) tema Busana Pesta, Karyawan/Karyawati dari OPD berpasangan tema Busana Kerja dan Pejabat Eselon II dan Camat berpasangan tema Busana Pesta.

Dengan tujuan untuk menggelorakan bersama-sama, membudayakan dan melestarikan serta senantiasa menggunakan Benang Bintik khas Kapuas serta mencintai produk lokal Benang Bintik Khas Kapuas. (hmskmf)