Jumat, 19 April 2024 Login
IMG-LOGO
Sekilas Info :
Ada Masalah Tentang Pembangunan & Pelayanan Publik Kapuas...! Silakan LAPOR Via SMS ke 1708 (ketik KAPUAS (spasi) Isi Aduan kirim ke 1708. Selamat Datang di Website SIBER (Sistem Informasi Berita Terintegrasi)
Berita Pimpinan

Irjen Kemenhub RI Tinjau Pelabuhan Batanjung

by Kel. Selat Dalam - 2017-10-19 14:18:00 885 Dibaca
Irjen Kemenhub RI Tinjau Pelabuhan Batanjung
Irjen Kemenhub RI Tinjau Pelabuhan Batanjung

KUALA KAPUAS – Memasuki kunjungan kerjanya dihari kedua Inspektur Jenderal (Irjen) Kementerian Perhubungan Republik Indonesia Dr Wahju Satrio Utomo beserta rombongan didampingi Plt Sekda Provinsi Kalteng Fahrizal Fitri, Pjs Bupati Kapuas Ermal Subhan ST MT melakukan peninjuan langsung melihat kondisi Pelabuhan Batanjung, Kecamatan Kapuas Kuala, Rabu (7/3).

Selain itu, dihadiri pula oleh beberapa Kepala SOPD Provinsi Kalteng, Ketua DPRD Kabupaten Kapuas Algrin Gasan dan Kepala SOPD terkait di lingkup Pemkab Kapuas. Dari hasil peninjauannya tersebut, Irjen Kemenhub RI mengatakan bahwa masih banyak hal-hal yang harus dikerjakan terutama keadaan lautnya itu sendiri sehingga perlu adanya pengerukan alur.

(Baca Juga : Pj Bupati Inspektur Upacara Detik - Detik Proklamasi)

“Tujuannya agar alur di muara itu bisa terbuka, kapal-kapal keluar masuk dengan leluasa tanpa ada hambatan. Ditinjau dari sisi daratnya, kita tahu belum ada jalan penghubung dan ini memerlukan biaya yang cukup besar,” ungkapnya.

Wahju Satrio menerangkan, pihaknya tidak bisa hanya berhubungan dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI saja, diperlukan kerja sama dari Pemerintah Daerah itu sendiri terutama menyiapkan hinterlennya sehingga investasi yang ditanam di daerah tersebut benar-benar punya manfaat yang besar bagi pembangunan pemerintah daerah.

“Kami sarankan, kalau bisa industri dipusatkan disana baik itu batu bara, kelapa sawit dan industri lainnya sehingga menjadi kawasan ekonomi. Kalau memang dikerjakan dari Kementerian PUPR maka manfaatnya sangat besar bagi Kalimantan Tengah tidak hanya Kabupaten Kapuas saja,”terangnya.

Sementara itu, Direktur Pembangunan Jalan Ditjen Bina Marga Kementerian PURP Ir Achmad Gani mengungkapkan pembangunan jalan di wilayah kawasan Batanjung cukup berat karena akses menuju pelabuhan tersebut semuanya melewati lahan gambut yang masih ada kurang lebih 52 Kilometer.

Kemudian, Ia mengatakan pihaknya berupaya untuk mencari struktur yang paling tepat karena kendaraan-kendaraan berat pasti akan melewati kawasan pelabuhan tersebut. “Kalau kita buka jalan hanya dengan timbunan saja tidak akan kuat. Untuk itu kita bekerja sama dengan Balitbang Kementerian PUPR untuk turun lebih dahulu sebelum kita melakukan pekerjaan fisiknya,”katanya.

Ditempat yang sama, Pjs Bupati Kapuas mengatakan perluasan lahan penting untuk dilakukan untuk jaminan bagi pemerintah pusat dalam membangun kawasan Pelabuhan Batanjung. Ermal berharap agar pelabuhan tersebut bisa bermanfaat terutama dalam pertumbuhan ekonomi di Kalimantan Tengah khususnya Kabupaten Kapuas. “Kita sudah usulkan ke provinsi agar kawasan Batanjung dapat dijadikan sebagai pusat kawasan ekonomi,”pungkasnya. (hmskmf)

Share: