Jumat, 19 April 2024 Login
IMG-LOGO
Sekilas Info :
Ada Masalah Tentang Pembangunan & Pelayanan Publik Kapuas...! Silakan LAPOR Via SMS ke 1708 (ketik KAPUAS (spasi) Isi Aduan kirim ke 1708. Selamat Datang di Website SIBER (Sistem Informasi Berita Terintegrasi)
Berita Kegiatan SOPD

Tekan Stunting, Dinas PUPRPKP Bikin Septic Tank Modern

by Op.SIBER_4 - 2020-10-25 07:09:00 726 Dibaca
Tekan Stunting, Dinas PUPRPKP Bikin Septic Tank Modern TANGKI SEPTIK – Tangki Septik Modern sebagai salah satu upaya guna menghindari pencemaran lingkungan.
Tekan Stunting, Dinas PUPRPKP Bikin Septic Tank Modern TANGKI SEPTIK – Tangki Septik Modern sebagai salah satu upaya guna menghindari pencemaran lingkungan.

 

KUALA KAPUAS – Salah satu penyebab masih tingginya gangguan pertumbuhan pada anak atau stunting adalah karena lingkungan daerah tersebut tidak sehat. Guna menekan tingginya angka stunting di Kabupaten Kapuas, Pemerintah Daerah melalui Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PUPRPKP) Kabupaten Kapuas telah menjalankan proyek jambanisasi dengan melakukan pembangunan tangki septik individual dan tangki septik komunal.

(Baca Juga : Camat Timpah Lepas 2 PNS Yang Purna Tugas)

Pembangunan proyek jambanisasi ini dimaksudkan untuk memfasilitasi masyarakat didaerah pinggiran sungai dan tinggi angka stuntingnya, agar tidak buang air besar secara sembarangan.

Plt Kepala Dinas PU Kapuas Teras melalui Kabid Cipta Karya Jonnie menjelaskan proyek jambanisasi ini berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun 2020 guna mengurangi dampak pencemaran lingkungan diwilayah Kabupaten Kapuas.

Menurutnya, septic tank dari ulin maupun gorong-gorong yang biasa digunakan masyarakat, tidak efektif sebab masih bisa bocor yang mengakibatkan tercemarnya air tanah, khususnya apabila didekat lokasi terdapat area sumur bor.

“Tangki septik ulin ataupun dari gorong-gorong sebenarnya tidak menyelesaikan masalah terkait pencemaran lingkungan, karena dapat bocor dan menyebar kemana-mana, sudah tentu hal itu menyebabkan terjadinya pencemaran lingkungan di area tersebut,” ungkap Jonnie.

Dijelaskan Jonnie, untuk tahun 2020 ini, Dinas PUPRPKP Kabupaten Kapuas menargetkan sebanyak 36 desa yang masuk dalam proyek jambanisasi ini dengan menggelontorkan tangki septik individual sebanyak 2335 buah dan 70 tangki septik komunal.

“Tangki septik ini merupakan suatu terobosan guna menjaga kebersihan lingkungan, terlebih di daerah pinggiran sungai yang biasanya terdapat jamban-jamban yang masih belum menggunakan sistem sanitasi yang baik,” katanya.

Melalui program ini diharapkan dapat meningkatkan derajat kesehatan lingkungan serta mengedukasi masyarakat tentang pola hidup bersih dan sehat yang benar.

“Dengan penggunaan tangki septik ini semoga masyarakat dapat hidup bersih dan sehat serta juga terbebas dari penyakit kesehatan yang berhubungan dengan lingkungan,” tutur Kabid Cipta Karya tersebut. (hmskmf)

Share: