Jumat, 29 Maret 2024 Login
IMG-LOGO
Sekilas Info :
Ada Masalah Tentang Pembangunan & Pelayanan Publik Kapuas...! Silakan LAPOR Via SMS ke 1708 (ketik KAPUAS (spasi) Isi Aduan kirim ke 1708. Selamat Datang di Website SIBER (Sistem Informasi Berita Terintegrasi)
Kesehatan

RSUD Kapuas Lakukan PKRS Tentang Penyakit Cacar Air (Varicela)

by RSUD KAPUAS - 2018-10-11 09:00:00 1,193 Dibaca
RSUD Kapuas Lakukan PKRS Tentang Penyakit Cacar Air (Varicela)
RSUD Kapuas Lakukan PKRS Tentang Penyakit Cacar Air (Varicela)

KUALA KAPUAS - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. H. Soemarno Sosroatmodjo Kabupaten Kapuas aktif lakukan Penyuluhan / Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS), Kamis (11/10) pagi, bertempat di Ruang Tunggu Poli Klinik Rawat Jalan RSUD dr H Soemarno Sosroatmodjo Kuala Kapuas.

Adapun yang menyampaikan penyuluhan pada kesempatan itu adalah dr. Devid Fernando selaku Dokter Internsip terkait tentang Penyakit Cacar Air (Varicela). Ia menerangkan cacar air atau varicela adalah penyakit kulit yang disebabkan oleh infeksi Virus Varicella yang menyebabkan munculnya bintil-bintil berair diseluruh tubuh. Cacar air bisa terkena ›siapa saja, pada umumnya usia di bawah 15 tahun sekitar usia 5 sampai 9 tahun dan disebabkan oleh virus varisela zoster.

(Baca Juga : Bentuk Sinergi, RSUD Kapuas Dapatkan Bantuan Alat Laparoskopi dari DP3APPKB)

"Proses penularan penyakit cacar air pada awalnya masuk ke sistem pernapasan, berkembang pada saluran napas bagian atas, berselang seminggu, menyebar ke seluruh tubuh lewat aliran darah hingga ke kulit, kemudian menimbulkan bintil-bintil berisi cairan," jelasnya.

Devid menerangkan, gejala penyakit cacar air, antara lain demam, batuk, pilek, pusing, lemas, nafsu makan turun, pegel linu, bintil-bintil berisi air di kulit, gatal-gatal, dan sariawan. Penyakit cacar air sangat menular (infeksius), dapat menular langsung melalui hembusan napas, ludah/droplet, cairan dari bintil-bintil yang pecah, serta Penularan tidak langsung melalui pakaian serta peralatan yang terkena cairan dari bintil-bintil.

"Pencegahan penyakit cacar air, dapat dilakukan dengan Menghindari kontak dengan pasien, Vaksinasi, Gunakan Masker, Jangan membuang ludah Sembarangan karena dapat menularkan ke orang lain. Sekali terkena cacar air, seseorang tidak akan tertular lagi. Kebanyakan hanya menderita cacar air sekali seumur hidup. Akan tetapi, apabila kelanjutan kekambuhan cacar air dapat menyebabkan herpes,"terangnya.

"Cara Perawatan atau Pengobatan Terkena Penyakit Cacar Air atau Varicela yaitu dengan mengganti baju penderita setiap hari, menaburkan bedak anti gatal, memisahkan penderita dengan orang yang sehat agar cacar air tidak menular pada yang lain, mandi dengan menggunakan air hangat yang telah dicampur dengan obat anti gatal setiap hari, memotong kuku, memberikan kondisi nyaman pada penderita, dan segera berobat ke dokter atau fasilitas kesehatan untuk penanganan lebih lanjut", pungkasnya. (rsud/hmskmf)

Share: